logo
Mengirim pesan
Hubungi kami

Kontak Person : Rosa Liu

Nomor telepon : +86 18975107916

ApaAPP : +8618975107916

Free call

Prinsip dasar dan proses manajemen BMS yang seimbang

March 20, 2025

berita perusahaan terbaru tentang Prinsip dasar dan proses manajemen BMS yang seimbang

I. Prinsip-prinsip dasar manajemen keseimbangan
Manajemen keseimbangan dalam Sistem Manajemen Baterai (BMS) terutama melibatkan pemantauan dan kontrol waktu nyata dari parameter kunci seperti tegangan, arus,dan suhu sel-sel individu dalam bateraiTujuan utamanya adalah untuk memastikan pengelolaan pengisian/pengeluaran yang tepat untuk setiap sel, sehingga menjaga stabilitas keseluruhan dan memperpanjang umur baterai.Melalui strategi keseimbangan yang disempurnakan, BMS secara dinamis menyesuaikan keadaan operasi sel individu untuk mencapai distribusi energi yang seimbang di seluruh baterai.

Fungsi manajemen keseimbangan dari BMS diimplementasikan dengan mengintegrasikan sirkuit keseimbangan ke dalam paket baterai.memastikan setiap sel beroperasi dalam kondisi optimalPengelolaan keseimbangan mencakup dua fase kritis:

1. Pengimbangan Dinamis
Selama pengisian/pengurangan, BMS memantau dan mengontrol keadaan setiap sel secara real time.sirkuit penyeimbangan melepaskan kelebihan muatan ke sel dengan tingkat muatan yang lebih rendahProses ini biasanya dikelola oleh algoritma kontrol canggih di BMS.

2. Static Balancing
Ketika baterai penuh, BMS mengaktifkan keseimbangan statis. Sirkuit keseimbangan mendistribusikan ulang muatan dari sel kapasitas lebih tinggi ke yang lain, memastikan distribusi muatan yang seragam.Fase ini sering terjadi setelah periode tidak aktif yang berkepanjangan (tidak ada pengisian/pengurangan) untuk mempertahankan stabilitas jangka panjang.

 

II. Aliran Kerja Manajemen Balancing yang Rinci
Aliran kerja manajemen keseimbangan melibatkan beberapa langkah kunci:

1. Deteksi keadaan sel
BMS terus memantau parameter kritis (misalnya, tegangan, suhu, keadaan muatan (SOC)) dari setiap sel dalam paket.

2. Penilaian Kondisi Keseimbangan
Berdasarkan kriteria yang telah ditentukan sebelumnya (misalnya, hambatan tegangan/suhu antara sel), BMS menentukan apakah perlu melakukan penimbangan.

3. Kontrol keseimbangan
Jika perlu menyeimbangkan, BMS memilih penyeimbangan dinamis atau statis dan menyesuaikan sirkuit penyeimbangan (misalnya, kontrol switch, regulasi arus).

4. Pemantauan Efek Balancing
Selama penyeimbangan, BMS melacak perubahan dalam waktu nyata dalam parameter sel (tegangan, suhu) untuk memastikan hasil yang diinginkan.

5. Penghentian Balancing
Setelah keseimbangan tercapai, BMS menghentikan keseimbangan dan memasuki mode siaga sampai kondisi pemicu berikutnya terpenuhi.

Hubungi kami

Masukkan Pesan Anda

rosa_liu@chalongfly.com
+8618975107916
+86 18975107916
+86 18975107916
+86 18975107916